Sang montir, Pak A, setelah memeriksa mesin mobil saya, berkata “ Karburatornya mesti disetel ulang. ( karburator adalah alat untuk merubah bensin dalam bentuk cair menjadi bentuk uap yang bila tercampur udara dan panas api busi akan mudah terbakar dan menjadi energi penggerak mesin mobi ). Disini ada 2 buah sekrup untuk setelan bensin dan untuk setelan udara. Kedua sekrup inilah yang disetel ulang.
Tidak sampai 10 menit mesin mobil saya berjalan lancar dan tidak “batuk-batuk” lagi.
Saya bertanya, “ Berapa ongkos setelnya, Pak?”
Pak A menjawab “ Murah, dok, hanya
Saya agak terkejut karena montir hanya memutar-mutar sekrup dan tidak ada sparepart( onderdil ) yang diganti, kok ia minta bayaran yang menurut saya agak mahal.
Sang montir berkata dengan enteng ( rupanya kalau dokter itu banyak duitnya, padahal tidak selalu demikian ), “ Ongkos memutarnya sih murah, tetapi untuk mencari sekrup mana yang harus diputar, itu yang mahal. Di mobil dokter ada ribuan sekrup dan hanya 2 sekrup yang saya cari dan saya setel kembali.”
Ia bertanya, “Berapa saya harus bayar?”
Saya katakan, “
Ia protes, “ Hanya tul-tul ( maksudnya meletakkan stetoscope di tempat tertentu ) saja kok biayanya mahal, dok.”
Saya teringat argumentasi sang montir ketika mobil saya “batuk-batuk” dan berkata,” Biaya meletakkan stetoscope sih gratis Pak, tetapi biaya untuk mencari dimana saya harus meletakkan stetoscope itu yang mahal. Kalau saya meletakkannya di sembarang tempat
kulonuwun om basuki,
BalasHapussaya mhn maaf sebelumnya.saya mengutip postingan ini untuk dikirim di blog kami (fk ninetynine-friendster).biar jadi obat bosan,(habis,baca ini jadi senyum :))
To: Rini_036, boleh silahkan aja, asal disebutkan sumbernya dari mana anda mengutipnya. Makasih sudah berkunjung.
BalasHapus