Minggu, Agustus 05, 2012

Gangguan Pencernaan


2 hari yang lalu datang berobat Ibu U, 50 tahun.
Keluhannya: perut kembung, sudah 2 hari tidak buang air besar.

Saat ditanya habis makan apa? Yang pedas-pedas? Ia membenarkan, saat sahur ia makan sambel terlalu banyak sehingga pencernaannya terganggu.

Pada pemeriksaan fisik : tekanan darah: normal, Jantung dan paru-paru : normal. Pada pemeriksaan Perkusi ( pemeriksan ketok ) pada dinding Perut tampak banyak angin ( meteorismus ), pada Auscultasi ( pemeriksaan dengar dengan alat Stetoskop ) terdengar bunyi usus bertambah.

Segera saya memberi Ibu U, sebuah tablet P ( obat Maag ) dan segelas air mineral, untuk mengeluarkan gas dalam Lambungnya. Setelah tablet itu ditelannya, tidak berapa lama kemudian terdengar suara ..ee.. dari mulut Ibu U. Ibu merasa lega sebab kembungnya sudah membaik.

Saya menyarankan agar saat makan tidak terlalu banyak makan sambal yang dapat menyebabkan gangguan Lambung ( yang mungkin peka terhadap pedas ). Saya memberikan resep obat berupa tablet Maag dan Multivitamin.

--

Pak S, 35 tahun mengeluh sudah 2 hari tidak buang air besar, tidak selera makan, tidak buang angin ( kentut, flatus ).

Saya bertanya apakah ia makan makanan yang terlalu pedas atau terlalu asam? Ia menjawab tidak.
Pertanyaan selanjutnya apakah ia mengalami Stres dalam rumah tangga atau di dalam pekerjaannya?
Pak S membenarkan bahwa ia mengalami adanya Stres yaitu beban pekerjaannya yang makin menumpuk dan sering dikerjakan di rumah juga, ia mengalami kurang tidur. Pengaruh Stres cukup besar terhadap kesehatan seseorang.

Stres dapat menyebabkan adanya gangguan tidur ( insomnia ), gangguan pencernaan ( irritable colon ), gangguan pernafasan ( ashma bronchiale ) dan lain-lain keluhan.

Saya memberikan resep obat kepada Pak S berupa tablet yang mengandung Enzym pencernaan untuk membantu pencernaannya, tablet penenang dan tablet Multivitamin.

Saya menyarankan kepada Pak S agar ia minta kepada atasannya seorang asisten untuk membantu meringankan beban pekerjaannya sehingga Stresnya berkurang atau hilang.

6 komentar:

  1. Orang Indo emang suka makanan pedas. Jadinya makan kebanyakan sampai sakit perut, deh.

    BalasHapus
  2. To Kencana,

    Benar, makan tanpa sambel, rasanya kurang pas, tetapi kalau kebanyakan sambel pasti akan terjadi gangguan pencernaan.

    Salam.

    BalasHapus
  3. Anonim3:15 PM

    Dokter, berkaitan dengan kembung, saya sudah lama mnderitanya, perut senantiasa seperti berisi angin, sering juga flatus dengan mudah tpi ya kembung lagi. Kena kipas dh kembung, tiduran di lantai embung. Dulu pernah saya periksakan klo kena asam lambung. kalau diobtin mereda, obat habis kambuh lagi. Memang susah ya dokter asam lambung itu pengobatannya. stres pun tidak sebenarnya. kalau kambuh, badan lemes, keringat dingin, perut kembung, bdan panas. mhon pencerahannya dokter. Salam

    BalasHapus
  4. To Anonim,

    Berapa usia anda saat ini? Tinggi Badan? Berat badan? Apa pekerjaan anda? Sering minum Kopi? Sering makan Sayuran dan Buah-buahan?

    Keluhan anda saat ini yg utama adalah perut kembung, banyak berisi gas dalam lambung anda. Ini menunjukkan adanya gangguan dalam sistim pencernaan anda.

    Gangguan Lambung ( Maag ) dapat disebabkan oleh:
    1. Adanya Stres pekerjaan.
    2. Pola makan yang kurang Sayur dan Buah-buahan.
    3. Hobi minum Kopi ( cafein yg ada dlm Kopi merangsang produksi Asam Lambung / HCl ).
    4. Sering minum obat2 yg dapat merangsang Lambung, spt. Prednison tablet, Dexametason tablet dll.
    5. Pola hidup yg tidak teratur ( tidur larut malam ).
    6. Sering minum minuman yang beralkohol ( Bir dll ).

    Jadi Gangguan Lambung banyak penyebabnya. Cobalah anda evaluasi sdiri sendiri tentang hal diatas.

    Cara mengobatinya: dengan menghindari hal-hal yang diatas tadi.

    Hidup selalu ada Stres ( perubahan ). Atasi Stres dgn baik, dicari penyelesaiannya.

    Makanlah secara teratur ( ada waktu makan dan ada waktu utk bekerja ). Konsumsilah sayuran dan Buah-buahan setiap hari, tidak usah banyak-banyak. Mereka merupakan sumber Vitamin, dan serat nabat yg membantu proses pemcernaan kita setiap harinya. Buang air besar juga akan lancar tiap hari. Hindari juga makanan yg terlalu Pedas atau terlalu Asam.

    Hobi minum Kopi diganti saja dg Teh Hijau celup , yg banyak mengandung Anti oksidan yg bermanfaat bagi tubuh kita.

    Minumlah obat-obatan atas nasihat dari Dokter ( utk menghindari obat yg dapat merangsang produksi Asam Lambung ).

    Hidup yg teratur, kalau mau tidur di lantai, pakailah alas tidur ( kasur ). Kalau mau pakai Kipas angin, jangan diarahkan langsung ke tubuh anda tetapi arahkan ke atas. Tidurlah secara teratur. Kalau sudah waktunya tidur, tidurlah, jangan dipaksakan terus bekerja atau melihat siaran TV sampai larut malam atau dini hari.

    Hindari minum minuman yang beralkohol ( alkohol merusak sel-sel hati dan juga merangsang produksi Asam Lambung ). Minumlah Teh atau air bening saja, ini lebih baik.

    Semoga dapat membantu.

    Salam.

    BalasHapus
  5. Anonim5:43 PM

    Kami haturkan byak terima kasih atas pencerahannya.
    Usia saya 31 th, tinggi 161 cm, berat 59 kg, pekerjaan guru. Buah dah sayur saya kira udah cukup mengkonsumi
    Saya menikmati pekerjaan saya. Sehingga minim stress.
    Rokok tdk pernah saya konsumsi, kopi pun juga tidak, pun minuman beralkohol juga tidak.
    Tidur biasa jam 10 smpai jam 5, kadang siang juga masih sering tidur.
    Makanan pedas dan asam pun sy juga tidak menyukainya.
    Termasuk obat2an sperti yang tersebut di atas dan sejenisnya saya juga tidak mengonsumsinya.
    Langkah apa yang mesti saya ambil Dokter?
    Salam

    BalasHapus
  6. To Anonim,

    Anda masih muda dan berprofesi cukup baik. Fisik Anda cukup baik. Untuk kesimbangan jasmani dan rohani anda, tekunilah hobi anda ( melukis, mendengarkan musik, bercocok tanam, memelihara burung berkicau dll ).

    Tidak ada salahnya anda melakukan Medical Check up: pembuatan Foto Jantung dan Paru-paru, Pemeriksaan darah: kadar Hb ( menentukan kadar zat Besi darah ), SGOT, SGPT ( pemeriksaan fungsi hati ), Ureum, Kreatinin dan Asam Urat ( pemeriksaan fungsi Ginjal ), Gula darah ( puasa dan 2 jam sesudah makan ( apakah menderita Kencing Manis / tidak ) dan pemeriksaan Urine Rutin.

    Setelah ada hasil pemeriksaan2 tsb, berkonsultasilah dengan Dokter Anda terdekat.

    Bila ada kelainan dgn pemeriksaan2 tsb, maka Dokter Anda dapat memberikan terapi selanjutnya. Bila hasil pemeriksaan tsb: baik. Usahakan agar hidup Anda teratur dan tekuni hobi anda dgn baik.

    Hanya itu yg dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat.

    Salam

    BalasHapus