Selasa, Desember 18, 2012

Dering HP yang menjengkelkan




Sore ini datang berobat Pak M, 55 tahun. Pak M ini pasien langganan saya. Ia mengeluh kepalanya pusing sejak 2 hari yang lalu.

Pada pemeriksaan tekanan darahnya 180/80 mmHg. Biasanya tekanan darahnya tidak setinggi ini.

Saya berkata “Pak, tekanan darahnya tinggi nih.”

Pak M bertanya “Berapa, Dok.”

“180/80, Pak” kata saya.

Sesaat kemudian terdengar bunyi suara panggilan telepon. Ternyata itu suara HP Pak M. Di atas bed pemeriksaan Pak M mengeluarkan sebuah HP dari kantong celana panjangnya.
Terdengar suara Pak M “Halo, dari mana ini? Bla…bla…”

Saya yang saat itu sedang melepaskan manset tensimeter, dicuekin oleh Pak M.
Pasien sedang diperiksa, kok mau menerima panggilan dari HP nya. Semestinya ia tidak menjawab dahulu panggilan HP nya itu sebelum Dokter selesai memeriksanya. Saya jengkel juga akan sikap pasien saya ini. Kalau terpaksa ia sedang menunggu panggilan dari seseorang melalui HP nya, bukankah ia bisa berkata “Dok, bolehkah saya bicara melalui HP ini? Atau perkataan yang lainnya yang maksudnya ia minta ijin dari dokternya untuk bicara saat ia diperiksa.

Kejadian ini bukan sekali ini saja tetapi sudah sering terjadi.

Ada pasien lain saat ada panggilan dari HPnya , ia langsung mematikan HPnya dan tidak menghiraukan panggilan dari HP nya. Saya menghargai sikap pasien yang ini.

Selamet sore.-

2 komentar:

  1. Alat mengukur tekanan darah itu ada medan magnetnya ya? Kalau iya, nggak boleh pakai HP di dekatnya karena bisa rusak Hpnya.

    Si Bapak kelihatannya nggak cemas ama teknanan darahnya yg tinggi.

    Kayaknya Dokter mesti membuat tanda larangan "No HP" di ruang praktek.

    BalasHapus
  2. To Kencana,

    Rasanya alat Tensimeter tidak menimbulkan medan magnet.

    Pasien saya itu juga tidak tau kalau tensi nya saat itu tinggi. Kalau tidak diperiksa, maka tidak terdeteksi tekanan darahnya.

    Iya benar spt di Gereja kami, sebelum kebaktian dimulai ditayangkan pengumuman "Mohon handphone dimatikan", agar dering HP tidak mengganggu keretrtiban beribadah.

    Usul yg baik, nanti saya buat pengumuman di pintu masuk Ruang Periksa "Mohon Handphone dimatikan." Terima kasih atas usulnya.

    salam.

    BalasHapus