Brokoli dan Penyakit Jantung

Saya menyukai sayur Brokoli yang rasanya mirip sayur Kembang Kol. Di pasar harga Brokoli relatip lebih mahal dari pada Kembang Kol.

Saya mengetahui adanya zat Sulphoraphene dalam Brokoli yang dapat mencegah Kanker

Sekarang saya mengetahui khasiat Brokoli yang lain, yaitu: mempunyai fungsi memperbaiki fungsi Jantung dan kerusakan Otot Jantung.

Pada Journal ACS ( Journal of Agricultural and Food Chemistry edisi 23 Januari ditulis artikel “Brocoli; Unique Vegetable That Protect Mammalia Hearts through the Redox Cycling of the Thioredoxin Superfamily”. Sarjana Dipak K. Das dan kawan-kawan melaporkan bukti dari hewan percobaan ( Tikus ).

Efek Brokoli yang diberikan kepada Tikus selama 1 bulan dan diteliti efeknya terhadap Otot Jantungnya. Dibanding dengan Kelompok Tikus dengan Diet biasa ( tanpa Brokoli ), maka didapat hasil bahwa: 
1.  ada perbaikan fungsi Jantung dan
2. ada pengurangan kerusakan Otot Jantung bila terjadi defisit Oksigen

Efek Brokoli yang menyehatkan Jantung tampaknya diakibatkan oleh adanya peningkatan Thioredoxin, suatu Protein pelindung Jantung, heart protective protein.

Meskipun penelitian dilakukan pada hewan percobaan ( Tikus ), tetapi tidak ada salahnya manusia juga mengkonsumsi sayur Brokoli, dari pada mengkonsumsi Alkohol, Rokok atau Narkoba.

Ini merupakan kabar baik bagi pasien penyakit Jantung ( http://www.sciencedaily.com/release/2008/01/080121091349.htm )

---

Pesan moralnya:

1. Tuhan sudah menyediakan sayur Brokoli yang sangat bermanfaat agar tubuh kita tetap sehat.
2. Oleh karena ketidaktahuan atau ketidaksukaan, maka bila sakit akan memerlukan biaya yang jauh lebih besar.

---

Kutipan:

Belajar dari masa lalu, hidup untuk hari ini, berharap untuk hari esok. Yang penting kita tidak pernah berhenti bertanya. ( Albert Einstein ).