Kelenjar Prostat (3)

Artikel ini merupakan kelanjutan dari artikel Kelenjar Prostat (1) dan (2) di Blog ini.

Opa Sugeng ( bukan nama sebenarnya ), 84 tahun, warga Panti Wreda Kasih, menderita BPH ( Benign Prostat Hypertrophy ), pembengkakan Prostat dengan kadar PSA ( Prostat Spesific Antigent ): 41,5 ( kadar normal pada usia diatas 70 thn: 0 - 6,5 ).

Setelah minum kapsul H, suatu obat anti BPH, sehari 1 kapsul, selama 2 minggu, kemudian dilanjutkan dengan kapsul P.A. ( mengandung Raw Pametto Berries, Raw Prostate Concentrate Bovine, Vitamin A, Vitamin E ), sehari 1 kaplet. 

Sebagai tambahan Opa Sugeng mengkonsumsi Sayur Brokoli dan Buah Tomat setiap hari. Saya memberikan juga 1 kapsul L./ hari, suatu kombinasi Antioksidan: Lycopene, Coenzym Q10, Grape Seed Extract, Green Rea Extract, Natural Vitamin E. 

2 bulan kemudian, hasil pemeriksaan kadar PSA menjadi 8,1. Puji Tuhan, suatu penurunan yang significant.

Opa Sugeng saat ini tidak menunjukkan adanya keluhan dalam b.a.k., selera makan baik, dan tidur nyenyak.

Bila keluhan b.a.k. menghilang, saya berkesimpulan kelenjar Prostat Opa Sugeng yang semula membesar, sekarang mengecil sehingga tidak menghalangi aliran Urine yang keluar melalui Urethra.

Bila kadar PSA yang semula tinggi ( 41,5 ) sekarang menurun menjadi 8,1 , maka kemungkinan adanya Kanker Prostat mengecil.

Kami bersyulur atas perkembangan yang baik dari penyakit Opa Sugeng ini.

Semoga analisa ini benar dan Opa Sugeng masih dapat menikmati masa sepuhnya dengan tenang. Amin.
 
---

Kutipan:

Orang yang tidak pernah melakukan kesalahan adalah orang yang tidak pernah berbuat apa-apa ( Theodore Roosevelt ).